BREAKING

Monday, November 14, 2011

Kenapa Kalian Membenci Kami..!!!

Cerita Dayak - Baru saja saya melihat berita atau yang lebih tepatnya disebut Liputan Khusus tentang pembantaian Orang Utan di Kalimantan Timur di salah satu stasiun TV swasta dimana di liputan tersebut Orang Utan di bantai secara Gila-gilaan oleh oknum-oknum yang TIDAK memiliki hati, tidak bertanggung jawab, dan di butakan oleh UANG (lagi-lagi uang). 

Mereka membantai Orang Utan karena dianggap sebagai hama. SERIOUSLY? Yang hama siapa? Kalian (Oknum pemburu dan pembunuh yang katanya manusia tapi tidak punya hati) apa Orang Utan yang tidak berdosa yang kalian rampas tempat tinggalnya dan kalian jadikan lahan ekonomi (Kelapa Sawit) yang hanya memiliki nilai ekonomis tapi tidak memiliki nilai menjaga serta melestarika ekosistem di hutan tersebut. 

Lucunya lagi karena mereka menganggap ORANG UTAN sebagai HAMA maka dengan jiwa heroik serta patriotismenya yang mengebu-gebu, berapi-api, membara-bara (KARENA ADA IMBALAN) tega membunuh Orang Utan secara massive dan 1 orang utan dihargai 1 juta bayangkan jika Oknum tersebut membunuh 100 Orang Utan berapa banyak uang yang mereka peroleh dan berkat imbalan yang diberikan oleh Oknum pemilik kelapa sawit tersebut maka para pekerja serta Oknum yang ada disekitarnya pasti akan ikut memburu dan membunuh Orang Utan yang mereka anggap sebagai hama karena apa? Man ada Uang Man yang nunggu dan bagaimana jika sebaliknya? 

Mereka tidak di beri imbalan apakah masih ada Jiwa Heroik serta Patriotism yang mengebu-gebu? I Swear To God pasti gak akan ada. Emang sih semua orang butuh uang tapi apakah Uang telah membuat kalian buta, tidak punya hati? Punya uang itu emang perlu tapi bawa juga hati dan otak anda agar semuanya bisa berjalan seimbang dan selaras. 

Dan diliputan tersebut mereka yang meliput (wartawan) tidak mendapatkan informasi sedikitpun dari warga sekitar terhadap isu tentang pembantaian Orang Utan secara Besar-besaran. Pertanyaan besar yang ada di pikiran saya, Kenapa mereka bersikap diam, tidak tahu (seolah-olah tidak mendengar dan tidak mengetahui berita tersebut)? Ah Pasti UANG (lagi) yang berbicara makanya orang sekitar memilih untuk diam dan berlagak tidak tahu menahu tentang berita tersebut (Lagi dan lagi Uang membutakan mata, hati dan menghilangkan rasa kemanusiaan). 

Guya please ayo buka hati, mata dan rasa perduli kita terhadap Orang Utan dimana Orang Utan merupakan Endemik Asli Indonesia dan Orang Utan hanya bisa ber-reproduksi 7 tahun sekali dan hanya menghasilkan 1 anak mereka itu sangat lambat dalam ber-reproduksi makanya mereka hewan yang sangat rentan terhadap kepunahan dan kepunahan mereka terjadi sangat cepat karena Hutan tempat tinggal mereka di ganti jadi Lahan Sawit ayo dan lebih lucunya lagi para pencinta Orang Utan yang akan melepaskan Orang Utan dari tempat Perlindungan ke habitan aslinya (Hutan) mengalami kendala dimana jika mereka ingin melepaskan Orang Utan ke habitat aslinya mereka harus membayar hal tersebut (UANG LAGI) padahal hutan itu punya Dinas Kehutanan yang tidak lain tidak bukan Punya pemerintah akan tetapi harus bayar juga. 

Pertanyaan lagi nih di otak saya apakah Orang Utan akan menghancurkan Hutan? Sehingga untuk melepaskan mereka ke habitatnya harus membayar sejumlah uang. C’mon Hutan malah akan lebih baik jika di huni oleh Orang Utan. lakukan aksi nyata ada banyak kok NGO yang bergerak dan fokus terhadap masalah pelestarian Orang Utan. Dan kita harus bisa menginspirasi banyak orang dan juga para anggota parlemen rakyat yang terhormat untuk ikut serta dan melakukan langkah nyata (HARAPAN BANGET INI) untuk melindungi Orang Utan Jika hal itu terjadi PERCAYALAH tidak akan ada lagi orang atau Oknum yang membunuh dan memburu Orang Utan lagi. Together We CAN. They Need Us. Please SAVE US, Protect Us.*BB

3 comments :

  1. itu lah manusia, manusia itu memang kejam

    didunia ini tidak ada manusia yang baik, yg ada hanyalah manusia yg mencoba menjadi baik
    sifat dasar manusia itu memang JAHAT

    cepat" lah dunia ini kiamat agar berakhir semua kekejian yang ditimbulkan oleh para manusia yang telah buta hatinya

    ReplyDelete
  2. dari jauh, saya hanya bisa mendengar dan menyaksikan di TV, betapa orang utan mengalami kekejian dari oknum2 yg tdk bertanggung jawab. sebagai penduduk asli kalimantan, kita seharusnya bisa menjaga alam kita. bukan hanya orang utan, tetapi hutan juga. jika hutan terjaga, otomatis orang utang juga akan terjaga, dan tidak terancam punah. mereka terancam punah krn tidak ada tempat tinggal dan tidak ada makan lagi. kita harus basmi oknum2 yg tdk bertanggung jawab yg hanya haus akan uang...uang... dan uang. lenyapkan saja mrk dari bumi kalimantan. bentuk sebuah pasukan khusus orang2 dayak untuk menjaga alam kalimantan, jangan harapkan pemerintah indonesia yg urusannya hanya sama uang. mau melepaskan orang utan ke habitat aslinya aja harus pake bayar segala. kalo kepala lo aku bisa bayar.
    kita urus saja alam kita sendiri. saya yakin, kita bisa kok. kita usir dan lenyapkan saja para kapitalis dari kalimantan, toh mereka juga tdk memberikan kontribusi yang positif pada kehidupan orang dayak. malah mereka memamfaatkan lahan dan hutan adat yang ada hanya demi kepentingan mereka (utk memperkaya diri mereka sendiri saja). kita harus buktikan, bahwa kita punya hak atas tanah kita sendiri.

    ReplyDelete
  3. semoga orang utan selalu bisa tersenyum, dengan kebutuhan makan yang semakin sulit..orang utan lebih baik mati di hutan yang baik dari pada di bunuh oleh oknum yg tak bertanggung jawab.

    sangatta

    ReplyDelete

 
Copyright © 2009-2013 Cerita Dayak. All Rights Reserved.
developed by CYBERJAYA Media Solutions | CMS
    Twitter Facebook Google Plus Vimeo Flickr YouTube